Thursday, 25 July 2013

Sifat dan Kebiasaan Lele Sangkuriang

Sifat biologi lele sangkuriang sama dengan lele dumbo pada bisa, yakni tergolong omnivora (pemakan segala).Lele sangkuriang memakan pakan alami berupa cacing, plankton, jenis serangga kecil, jenis udang-udang kecil, keong dan lain sebagainya. Sementara itu, untuk lele sangkuriang budi daya diberi pakan dalam bentuk pelet. Kandungan nutrisi yang terdapat pada pelet sangat memenuhi syarat untuk kebutuhan pertumbuhan lele sangkuriang.

Untuk menggenjot pertumbuhan lele sangkuriang pilihlah pelet yang berkualitas, bukan pelet asal-asalan. Pasalnya, saat ini banayk perusahaan yang memproduksi pelet dan tak semua pelet yang beredar di pasaran memiliki kualitas yang baik. Saat memilih pelet sebaiknya jangan tergiur dengan harganya yang murah. Biasanya, harga pelet yang murah mempunyai kualitas yang rendah. Kandungan nutrisi dalam pelet tersebut kurang memenuhi kebutuhan bagi pertumbuhan lele.

Lele sangkuriang juga bisa diberi pakan alternatif, seperti bangkai ayam, ikan curah dan bekicot. Hal ini menjadi salah satu solusi untuk menekan biaya pengadaan pakan pelet. Diketahui juga, semua jenis lele termasuk kedalam kategori ikan kanibal atau suka memangsa lele lain yang meiliki ukuran yang lebih kecil. Hal ini biasanya terjadi pada tingkat benih. Namun jika dibandingkan lele dumbo biasa tingkat kaibalisme lele sangkuriang masih lebih rendah.

No comments:

Post a Comment